Sebagai seorang Rasul yang mempunyai banyak tugas, Nabi Muhammad haruslah memiliki tubuh yang sehat dan bugar agar dapat menjalankan tugas-tugas yang diperintahkan oleh Allah Ta’ala. Selain menjalankan kewajibannya sebagai seorang Rasul, Nabi Muhammad Shallahu Alaihi Wassalam juga aca kali bertempur dalam medan pertempurang untuk berperang melawan musuh-musuh Allah Ta’ala. Bagaimanasih cara Rasulullah menjaga kesehatan dan kebugarannya selama hidup? Yuk simak ulasan berikut!
1. Mengkonsumsi Makanan Yang Bergizi Dan Halal
Photo: Alodokter
Selama hidupnya, Rasulullah selalu memakan makanan yang baik dan halal. Tidak hanya baik dan halal dari komposisi makanan, namun juga baik dan halal dari proses mendapatkannya. Dibalik larangan Allah untuk memakan makanan yang haram, ada banyak hal buruk yang terdapat dalam makanan haram tersebut. Dalam Alquran, Allah Ta’ala berfirman:
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ
ءَامَنُوا۟ كُلُوا۟ مِن طَيِّبَٰتِ مَا رَزَقْنَٰكُمْ وَٱشْكُرُوا۟ لِلَّهِ إِن كُنتُمْ
إِيَّاهُ تَعْبُدُونَ
“Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezeki
yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika
benar-benar kepada-Nya kamu menyembah," (QS. Al-Baqarah : 172).
2. Memakan Kurma Dan Madu
Photo: Kompas
Rasulullah sering memakan kurma, madu, dan zaitun. Makanan tersebut merupakan makanan yang bergizi bagi kesehatan tubuh. Dalam hadistnya, Rasulullah bersabda:
مَنْ تَصَبَّحَ بِسَبْعِ
تَمَرَاتٍ عَجْوَةً، لَمْ يَضُرَّهُ ذَلِكَ الْيَوْمَ سُمٌّ وَلاَ سِحْرٌ
“Barang siapa setiap pagi mengkonsumsi tujuh butir kurma ‘Ajwa, maka pada hari itu ia akan terhindar dari racun dan sihir,” (HR.Bukhari dan Muslim).
Rasulullah juga sering meminum
air putih yang dicampur dengan madu ketika beliau sarapan. Menurut penelitian dari
BMC Complementary Medicine and
Therapie, rutin mengkonsumsi madu dapat terhindar dari risiko penyakit
kardiovaskular, seperti hipertensi, penyakit jantung koroner, dan penyakit lainnya.
3. Menjaga Kebersihan Dan Selalu
Mencuci Tangan
Photo: CNN Indonesia
Rasulullah selalu menjaga kebersihan diri. Beliau selalu menjaga agar tubuhnya selalu dalam keadaan wudhu. Dalam sebuah hadist, Rasulullah pernah bersabda:
أَسْبِغِ الوُضُوءَ، وَخَلِّلْ
بَيْنَ الأَصَابِعِ، وَبَالِغْ فِي الِاسْتِنْشَاقِ، إِلَّا أَنْ تَكُونَ صَائِمًا
“Sempurnakan wudhumu, dan sela-sela antara jari-jemarimu, dan bersungguh sungguhlah dalam memasukkan air ke dalam hidung kecuali jika kamu dalam keadaan berpuasa,” (HR Tirmidzi).
Selian menjaga wudhu, beliau
selalu mencuci tangan sebelum makan, karena beliau makan dengan menggunakan
tangan secara langsung. Oleh karena itu tidak heran jika Rasulullah tidak
pernah mengalami gangguan pencernaan.
4. Membaca Doa dan Menggunakan Tangan Kanan Saat Makan
Agar makanan yang dimakan
mendapatkan keberkahan dari Allah Ta’ala, alangkah baiknya selalu membaca doa
sebelum dan setelah makan. Rasulullah selalu menerapkan hal ini selama
hidupnya. Selain berdoa, Rasulullah juga makan dengan menggunakan tangan kanan
karena makan dengan tangan kiri memang tidak bagus karena tangan kiri sering
digunakan untuk mencuci area intim. Sehingga kemungkinan bakteri bisa bersarang
di dalam jari. Dalam sebuah hadist, Rasulullah pernah bersabda:
إذا أَكَلَ أحدُكُم فليأكلْ
بيمينِهِ . وإذا شرِبَ فليشربْ بيمينِهِ . فإنَّ الشَّيطانَ يأكلُ بشمالِهِ ويشربُ
بشمالِهِ
“Jika salah seorang dari
kalian makan, maka makanlah dengan menggunakan tangan kanan, dan jika ia minum,
maka minumlah dengan menggunakan tangan kanan, karena sesungguhnya setan itu
makan dan minum dengan menggunakan tangan kiri,” (HR. Muslim).
5. Makan Saat Lapar Dan Berhenti
Sebelum Kenyang
Makan saat apar dan berhenti sebelum kenyang akan menghindarkan diri dari sikap rakus dan tamak. Serta dapat mengkontrol asupan yang masuk kedalam tubuh. Dalam Alquran, Allah Ta’ala berfirman:
يَٰبَنِىٓ ءَادَمَ خُذُوا۟
زِينَتَكُمْ عِندَ كُلِّ مَسْجِدٍ وَكُلُوا۟ وَٱشْرَبُوا۟ وَلَا تُسْرِفُوٓا۟ ۚ إِنَّهُۥ
لَا يُحِبُّ ٱلْمُسْرِفِينَ
"Hai anak Adam, pakailah
pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) mesjid, makan dan minumlah, dan
janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang
berlebih-lebihan," (Al-A’raf : 31).
Sumber: Rasulullah Menjaga Kesehatan